Instrumen ini menolong para perencana apa yang biasdicapai, dan hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan oleh mereka.Outline Proses RinciKerangka SWOT – sebuah matrix dua kali dua – sebaiknya dikerjakan dalam suatu kelompokyang terdiri dari anggota kunci tim atau organisasi. Pertama, penting untuk diketahui dengan jelastentang apa tujuan perubahan kunci, dan terhadap tim atau organisasi apa analisis SWOT akandilakukan. Setelah pertanyaan-pertanyaan ini dijelaskan dan disepakati, mulailah denganbrainstorming gagasan, dan kemudian setelah itu dipertajam dan diperjelas dalam diskusi.Perkiraan mengenai kapasitas internal dapat membantu mengidentifikasi dimana posisisebuah proyek atau organisasi saat ini: sumberdaya yang dapat segera dimanfaatkan danmasalah yang belum juga dapat diselesaikan. Dengan melakukan hal ini kita dapatmengidentifikasi dimana/kapan sumberdaya baru, keterampilan atau mitra baru akandibutuhkan.
Bila berpikir tentang kekuatan, perlu memikirkan tentang contoh-contohkeberhasilan yang nyata dan apa penjelasannya. Pertanyaan-pertanyaan yang seringdiajukan untuk memikirkan isu-isu di atas antara lain:Gambar: Analisis SWOT• Saat ini jenis pengaruh kebijakan apa yang dapat dikerjakan oleh organisasi/proyek kitadengan sangat terbaik? Dimana kita mengalami sukses terbesar?• Jenis keterampilan dan kapasitas mempengaruhi kebijakan apa yang kita miliki?• Di bidang apa staff kita dapat memanfaatkan dengan sangat efektif keterampilan dankapasitasnya?• Siapa saja mitra terkuat kita dalam mempengaruhi kebijakan?• Kapan mereka telah bekerja bersama kita untuk melakukan dampak kebijakan?2• Apa yang dianggap karyawan sebagai kekuatan dan kelemahan utama? Mengapa?Apa pendapat mereka yang berada diluar organisasi?Sebuah perkiraan tentang lingkungan eksternal cenderung difokuskan pada apa yang terjadidi luar organisasi atau pada bidang yang belum mempengaruhi strategi tetapi dapat sajamempengaruhi strategi – baik secara positif maupun negatif.Grid di atas merangkum beberapa bidang subjek yang perlu mempertimbangkan baik faktor internalmaupun faktor eksternal. Grid ini dapat digunakan sebagai judul topik bila kita bekerja dalamkelompok-kelompok kecil (gagasan yang baik bila kelompokmu lebih besar dari delapan orang).Kembali ke pleno, buatlah ranking kekuatan-kekuatan dan kelemahan-kelemahan yang palingpenting (mungkin dengan symbol: ++, + dan o). Dalam kelompok yang lebih besar pesertamungkin suka menentukan skornya sendiri, mungkin dengan menggunakan sticky dots.Hasilnya kemudian dapat didiskusikan dan diperdebatkan.Sangat penting agar kita memperhatikan aksi dan solusi apa saja yang dapat muncul. Akhiridengan diskusi yang berorientasi pada aksi. Bagaimana dengahn berdasarkan kekuatankelompok dapat membangun untuk memajukan sasaran dan strategi kita? Apa yang dapatdimasukkan dalam strategi untuk meminimallkan kelemahan kita? Dan seterusnya
.Box 1: Contoh Analisis SWOT untuk LSM kecilKekuatan:• Kami mampu melakukan penelitian ini karena dengan mempunyai sedikit pekerjaan saat ini berartikami mempunyai banyak waktu• Peneliti utama kami mempunyai reputasi sangat baik diantara komunitas kebijakan• Direktur organisasi kami mempunyai hubungan baik dengan KementrianKelemahan:• Organisasi kami belum terlalu dikenal oleh departemen-departemen pemerintah lainnya• Kami mempunyai sedikit karyawan dengan keahlian rendah di banyak bidang• Kami rentan menghadapi situasi bila karyawan sakit atau keluarKesempatan:• Kami melakukan kegiatan isu topical• Pemerintah menyatakan bahwa mereka akan mendengarkan suara LSM lokal• LSM lainnya dari wilayah kami akan mendukung kamiTantangan:• Apakah laporannya akan menjadi terlalu sensitif secara politis sehingga mengancam keberlanjutandana dari sponsor?• Ada banyak bukti berlawanan yang dapat digunakan untuk mendiskreditkan penelitian kami dandengan demikian organisasi kami juga akan didiskreditkan.
Analisis SWOT adalah sebuah instrumen yang beraneka guna, yang dapat digunakanberkali-kali pada berbagai tahap proyek; membangun sebuah telaah ataui untuk pemanasandiskusi sebelum membuat perencanaan. Instrumen ini dapat diterapkan secara luas, atausub-komponen yang kecil (bagian dari strategi) dapat dipisahkan agar kita dapat melakukananalisis yang mendetil. SWOT sering menjadi pelengkap yang berguna ketika melakukanAnalisis Pemangku Kepentingan. Kedua instrumen ini adalah pendahuluan yang baiksebelum melakukan Force Field Analysis dan Influencing Mapping.Contoh Yang BaikContoh di bawah ini menunjukkan analisis yang dapat dilakukan untuk sebuah LSM yangkecil yang baru didirikan, yang sedang mempertimbangkan bagaimana LSM tsb akanmemanfaatkan studi penelitiannya yang baru dilakukan untuk mempengaruhi pemerintah.Karena itu LSM dapat memutuskan, antara lain, untuk mentargetkan laporannya kepatronnya yang khusus dalam satu kementrian, menggunakan peneliti utamanya untuk3memberikan kredibilitas temuan-temuannya, dan berupaya untuk membangun koalisi regionalmengenai isu tersebut.Informasi lebih lanjut:• A New Wave of Power, People and Politics. The Action Guide for Advocacy and CitizenParticipation. Lisa VeneKlasen with Valerie Miller. World Neighbours 2002.www.justassociates.org/ActionGuide.htm• The Marketing Teachers menyediakan online tools bagi mereka yang terlibat dalammarketing dan managing, termasuk analisis SWOT:www.marketingteacher.com/Lessons/lessom_swot.htm• Pendahuluan yang baik untuk SWOT juga dapat ditemui di www.mindtools.com/swot.htmldan www.tutor2u.net/business/strategy/SWOT_analysis.htm
ANALISIS SEGITIGA
Analisis Segitiga adalah sebuah teknik untuk melakukan analisa dan mencari jawaban sebuatmasalah, yang distruktur seputar struktur, isi dan budaya dalam sistem kebijakan. Pertama, iadapat digunakan untuik menganalisis bagaimana suatu kombinasi kebijakan, kelembagaandan nilai-nilai social dan perilaku berkontribusi terhadap atau menyebabkan timbulkanmasalah (atau isu) terus - menerus. Kedua, kerangka kerja ini dapat digunakan untukmemetakan dan menjelaskan pilihan-pilihan strategi untuk menjawab ketiga dimensi itu.Box 2: Analisis SegitigaIsi berkenaan dengan hukum tertulis, kebijakandan anggaranyang relevan dengan isu spesifik.Misalnya, bila tak ada undang2 untuk kekrasanrumah tangga, salah satu bagian dari solusiadalah dengan cara mengesahkan undangundang.Juga, bahkan jika undang-undang ataukebijakannya ada, kecuali jika terdapat mekanismependanaan dan kelembagaan untuk penguatannya,Struktur berkenaan dengan mekanisme negaraatau mekanisme non-negara untuk melaksanakansebuah undang2 atau kebijakan. Ini termasuk,misalnya, polisi, pengadilan, rumah sakit, serikatburuh, kementrian, dan program2 pertanian dankesehatan.
Struktur dapat berkenaaan dengankelembagaan dan program yang dikerjakan olehpemerintah, LSM atau bisnis di tingkat local,nasional dan internasional.Budaya merujuk pada nilai-nilai dan perilaku yang membentuk bagaimana manusia menghadapidan memahami suatu isu. Nilai-nilai dan perilaku dipengaruhi, antara lain, oleh agama, adat,kelas, gender, kesukuan dan usia. Kurangnya informasi mengenai undang-undang dan kebijakanadalah bagian dari dimensi budaya. Demikian pula, jika orang telah menginternalisasi rasaketidakgunaannya, atau sebaliknya, rasa mempunyai hak, hal ini akan membentuk sikap orangtersebut terhadap dan derajat manfaat dari undang-undang dan kebijakan.
Sumber: Diambil dari New Weave (2002:170) dan Schuler (1986) Empowerment and the law
Tidak ada komentar:
Posting Komentar